Benfica membalikkan keadaan setelah kalah 3-2 dari Zenit pada leg pertama babak 16 Besar Liga Champions. Kemenangan 2-0 di markas sendiri membuat Benfica menyingkirkan Zenit.
Benfica Bungkam Zenit---Benfica sukses melaju ke babak delapan besar Liga Champions berkat kemenangan 2-0 (agregat 4-3) atas Zenit St. Petersburg pada leg kedua babak 16 Besar di Stadio da Luz. Hasil ini cukup untuk membalikkan ekaddan setelah kalah 3-2 di pertemuan pertama.
Gol dari Maxi Pereira hanya beberapa detik sebelum turun minum serta tambahan Nelson Oliveira saat injury time memuluskan langkah tim besutan Jorge Jesus ke perempat-final.
Pertandingan diawal dengan tempo tinggi dan Benfica menikmati ball possesion sejak menit awal. Zenit yang memegang keunggulan dari leg pertama, telihat tidak berani mengambil risiko dengan bermain aman di lini tengah.
Di menit 14 tuan rumah mendapat peluang emas ketika Bruno Cesar mencoba peruntungan dari kotak penalti, tapi kiper Vyacheslav Malafeev dengan sigap menyelamatkan gawang. Benfica terus melancarkan serangan, tapi bukan berarti tim tamu tinggal diam.
Zenit hampir memecah kebuntuan di menit 42, dua pemain Benfica Artur dan Luisao gagal menyapu bola yang memasuki area terlarang, kemudian dimanfaatkan Roman Shirkov yang melepaskan tembakan ke pojok kanan gawang. Tapi kali ini Artur dengan sempurna mengagalkan peluang tersebut.
Hanya beberapa saat jelang turun minum, terjadi kemelut di depan gawang Zenit. Axel Witsel melepaskan tembakan yang ditepis Malafeev, tapi bola rebound kembali dimanfaatkan striker muda asal Belgia dengan memberikan backheel kepada Maxi Pereira, yang menceploskan bola dari jarak dekat.
Zenit tampil lebih menyerang usai jeda, Luciano Spalletti menurunkan Danko Lazovic untuk menggantikan VLadimir Bustrov. Namun, wakil Rusia belum mampu memberikan ancaman berarti terhadap tuan rumah.
Benfica yang terus mendominasi pertandingan baru bisa menggandakan kedudukan hanya beberapa saat sebelum peluit akhir dibunyikan. Berawal dari umpan cantik Bruno Cesar, Nelson Oliveira mengonversinya menjadi gol.
Gol dari Maxi Pereira hanya beberapa detik sebelum turun minum serta tambahan Nelson Oliveira saat injury time memuluskan langkah tim besutan Jorge Jesus ke perempat-final.
Pertandingan diawal dengan tempo tinggi dan Benfica menikmati ball possesion sejak menit awal. Zenit yang memegang keunggulan dari leg pertama, telihat tidak berani mengambil risiko dengan bermain aman di lini tengah.
Di menit 14 tuan rumah mendapat peluang emas ketika Bruno Cesar mencoba peruntungan dari kotak penalti, tapi kiper Vyacheslav Malafeev dengan sigap menyelamatkan gawang. Benfica terus melancarkan serangan, tapi bukan berarti tim tamu tinggal diam.
Zenit hampir memecah kebuntuan di menit 42, dua pemain Benfica Artur dan Luisao gagal menyapu bola yang memasuki area terlarang, kemudian dimanfaatkan Roman Shirkov yang melepaskan tembakan ke pojok kanan gawang. Tapi kali ini Artur dengan sempurna mengagalkan peluang tersebut.
Hanya beberapa saat jelang turun minum, terjadi kemelut di depan gawang Zenit. Axel Witsel melepaskan tembakan yang ditepis Malafeev, tapi bola rebound kembali dimanfaatkan striker muda asal Belgia dengan memberikan backheel kepada Maxi Pereira, yang menceploskan bola dari jarak dekat.
Zenit tampil lebih menyerang usai jeda, Luciano Spalletti menurunkan Danko Lazovic untuk menggantikan VLadimir Bustrov. Namun, wakil Rusia belum mampu memberikan ancaman berarti terhadap tuan rumah.
Benfica yang terus mendominasi pertandingan baru bisa menggandakan kedudukan hanya beberapa saat sebelum peluit akhir dibunyikan. Berawal dari umpan cantik Bruno Cesar, Nelson Oliveira mengonversinya menjadi gol.
Sekilas tentang admin
Saya Ridho Hawali, salah seorang siswa yang mengadu nasib di ibukota provinsi Riau, yang bersekolah di SMK Labor Pekanbaru, salah satu sekolah swasta yang memang betul-betul memberikan saya begitu bermanfaatnya ilmu teknologi untuk masa kedepannya.Jurusan yang saya ambil tentunya Teknik Komputer danJaringan atau TKJ, karena basic saya sejak kecil sudah mengarah untuk berhadapan dengan hardware-hardware serta materi pendukungnya.
Facebook | Twitter | distroleenux | info lebih lengkap dari admin
0 comments:
Posting Komentar
Tinggalkan Komentar Sebagai Bentuk Apresiasi Anda, Terserah, makian dan umpatan akan saya terima jika itu bermanfaat bagi perkembangan blog ini.